Kamis, 30 Oktober 2008

Gara - Gara Iklan, IPNU Tuding PKS Wahabi


JAKARTA, RABU (29/10) — Generasi Muda Nahdlatul Ulama (GMNU) melayangkan protes atas iklan politik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menampilkan tokoh-tokoh pahlawan nasional, seperti KH Ahmad Dahlan, (pendiri Muhammadiyah) dan KH Hasyim Asyhari (pendiri Nahdlatul Ulama).

GMMN menilai, penampilan tokoh-tokoh tersebut hanya digunakan untuk menarik suara rakyat. "Hal ini merupakan penipuan politik. Kami meragukan apakah azas yang diusung oleh PKS sewarna dengan Hasyim Asyhari, pendiri NU," ujar Dendy, anggota PB Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia, Rabu (29/10) di Kantor PBNU, Jakarta.

Hal senada diungkapkan Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Idy Muzayyad. "PKS cenderung melakukan kegiatan kampanye politik di media massa dengan mendompleng ketokohan yang memiliki barisan pengikut. Jelas bahwa aliran PKS adalah Wahabi, sedangkan Hasyim Asyhari adalah Sunni. Hal ini tentu akan membingungkan. Saya merasa ada unsur kesengajaan untuk membiaskan penokohan ini oleh PKS," ujarnya.

Dendy menegaskan, pihaknya akan segera melayangkan surat protes keras terhadap penayangan tokoh tersebut kepada pengurus PKS. "Kami akan mengimbau yang bersangkutan untuk menghentikan tayangan iklan politik tersebut," tuturnya.

sumber: kompas.com
--------
Komentar pembaca kompas.com:
kangrie @ Rabu, 29 Oktober 2008 | 15:41 WIB
"duh ceilee gus dandy... Kyai Hasim Asyhrari itu bukan hanya milik NU lo.. Beliau itu milik Nasional bahkan milik Umat Islam keseluruhan tidak wahabi tidak suni.. i.. Kyai Hasyim itu panutan umat dan sudah selayaknya jadi kebanggaan bersama.. wajar saja pks menampilkan beliau dalam iklannya.. toh tidak mengurangi kemuliaan beliau.. bahkan cenderung lebih mengenalkan kepahlawan beliau kepada generasi muda lainya.. Peace Aja deh.. gitu aja repot gus dandy......?"

Sumber:pkspiyungan.blogspot.com

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Lho, wahabi kok dipertentangkan sama sunni. Kan yang ada cuma sunni dan syiah. Wah... pejabat mestinya banyak baca buku...