"China tidak dapat lagi bertindak sewenang-wenang terhadap sebagian rakyatnya yang berbeda keyakinan. Jangan sampai China dinilai menjalankan politik diskriminatif."
Presiden PKS, Tifatul Sembiring, mengutuk setiap pembantaian terhadap muslim dan etnis lain di Xin Jiang China, dimana memakan korban meninggal lebih dari 150 orang. "Pemerintah China harus bertanggung jawab terhadap kejadian ini," Ujar Tifatul.
Tifatul juga mnambahkan bahwa sebagai bagian dari komunitas internasional, China seharusnya menghentikan setiap tindakan2 yang mengarah kepada pelanggaran HAM.
Menurut Tifatul,"China tidak dapat lagi bertindak sewenang-wenang terhadap sebagian rakyatnya yang berbeda keyakinan. Jangan sampai China dinilai menjalankan politik diskriminatif."
PKS menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga para korban, dan meminta Pemerintah China untuk melakukan tindakan hukum terhadap pelaku pembantaian. Mestinya pemerintah China dapat mengontrol perilaku tentaranya yg melakukan kekejian tersebut.
Kepada komunitas internasional, khususnya lembaga Human Right Internasional PKS menghimbau untuk melakukan investigasi, dugaan pelanggaran HAM berat thd para pengunjuk rasa, akibat tindakan diskriminatif pemerintah China, dan juga meminta PBB dan negara2 besar spt Amerika Serikat, negara2 Eropa menekan pemerintah China. "segera hentikan pembantaian!," tegas Tifatul.
Sumber : PK-Sejahtera Online
Pengirim : Zakaria
1 komentar:
Memang kita tidak bisa berdiam diri, melihat kelakuan kafirin dan musyrikin yang telah memerangi saudara2 kita hanya karena memegang teguh panji tauhid, lalu Bagaimana dengan amerika,yang dipimpin oleh Obama laknatullah alaihim, yang telah membunuh puluhan, ratusan, ribuan bahkan jutaan rakyat Afghanistan, Iraq, Pakistan, palestine?....
Posting Komentar